Berbagai persiapan telah dilakukan untuk
menyambut kelancaran dan kesuksesan hari guru nasional tersebut. Di
antaranya dengan melakukan koordinasi dengan berbagai pihak, baik dengan
pihak-pihak yang menjadi peserta upacara maupun koordinasi dengan
antar instansi terkait. Upacara bendera peringatan Hari Guru
Nasional akan dilaksanakan di setiap instansi pemerintah mulai tingkat
pusat sampai daerah tingkat kecamatan.
Berdasarkan pedoman pelaksanaan upacara
penyelenggaraan Hari Guru Nasional tahun 2012 dan HUT ke-67 PGRI,
Menteri Pendidikan dan Kebudayaan, Menteri Agama dan Ketua Umum PB PGRI
menjadi pembina upacara di kantor pusat masing-masing. Berbagai
kegiatan akan dilakukan di tingkat pusat maupun daerah seperti
pertemuan forum ilmiah guru, lomba kreatifitas guru, asean council of
teacher, talkshow di RRI dan TVRI, bakti sosial (donor darah dan
kebersihan lingkungan), gerak jalan sehat, ziarah ke Taman Makam
Pahlawan serta pemberian penghargaan dan tanda kehormatan kepada
mereka-mereka yang telah berjasa di bidang pendidikan dan kebudayaan.
Tema peringatan Hari Guru Nasional tahun 2012 dan HUT ke-67 PGRI adalah “Memacu Professionalisasi Guru melalui Peningkatan Kompetensi dan Penegakan Kode Etik”.
Dengan demikian keberadaan dan peran guru sangat menentukan
keberhasilan mutu sistem dan hasil pendidikan yang bermutu dan
berkwalitas karena hakekat pendidikan itu adalah berlangsung seumur
hidup, bersifat semesta dan menyeluruh.
Sebagai penghormatan kepada guru, pemerintah
melalui keputusan presiden nomor 78 tahun 1994 telah menetapkan tanggal
25 november sebagai hari guru nasional yang dikuatkan oleh uu no. 14
tahun 2005 tentang guru dan dosen serta peraturan pemerintah no. 74
tahun 2008 tentang Guru.(JS)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar